BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

wily_astri

Jumat, Februari 25, 2011

Introspeksi diri

Jum'at, 25 februari 2011
As3 04.04 WITA

Segera TAUBAT, sebelum terlambat.

Jangan biarkan tangis penyesalan itu sia-sia . . . Jangan terlalu lama berpikir tuk ngelakuin perubahan ke arah yang lebih baik ...

Janganlah menunda-nunda . . .
Bersegeralah . . .
Karena kita tak pernah tahu, sampai kapan kita diberikan kesempatan tuk menjalani kehidupan di dunia, dan entah kapan roh kita dicabut dari jiwa . . .

Segera introspeksi diri . . .
Rasulullah saja membaca istighfar 70x setiap harinya, padahal beliau ma'shum . . Lalu bagaimani dengan kita yang tak pernah luput dari dosa ? ? ?


Saya coba mengutip perkataan Ali ibn Abi Thalib, salah seorang dari sepuluh sahabat Rasulullah yang dijamin masuk surga-Nya, "Taubat itu wajib bagi seseorang. Tapi lebih wajib lagi baginya untuk meninggalkan dosa. Perjalanan waktu ini sangat mengherankan, tapi lebih mengherankan lagi kelalaian manusia terhadap waktu. Sabar dalam menghadapi musibah itu sulit, tapi hilangnya kesabaran itu lebih sulit lagi akibatnya. Semua yang bisa dicapai itu dekat, tapi kematian lebih dekat dari semuanya."


sekali lagi, segera taubat, karena sesungguhnya dunia ini hanyalah persinggahan, hanyalah terminal kehidupan kita sebelum menuju kehidupan akhirat yang abadi . . . Jika kamu menginginkan mendapatkan tempat terindah di sisi-Nya 'surga', lakukanlah amalan ahli surga, dan berhentilah berma'shiat kepada-Nya . . .
Lakukanlah perubahan, menuju perbaikan.. Menjadi yang terbaik dengan standar orang-orang terbaik pula..

Hasan Al Bashri menegaskan, "jauhi sifat menunda-nunda. Nilai dirimu tergantung pada hari ini, bukan besok. Kalau besok engkau beruntung, berarti keuntunganmu akan bertambah bila hari ini engkau telah beramal. & kalau besok engkau rugi, toh engkau takkan menyesal karena telah beramal pada hari ini."

Hasan Al Bashri juga mengatakan, "Dunia ini hanyalah 3 hari. 3 hari itu adalah : hari kemarin yang sudah berlalu & kita tidak bisa lagi untuk mengubahnya. Hari esok yang kita tidak tahu apakah kita akan masih memiliki kesempatan di dalamnya. & hari ini, kesempatan untuk kita melakukan amal sholeh. Maka beramallah sebanyak-banyaknya."


Dalam sebuah hadits " secerdik-cerdik manusia ialah yang terbanyak ingatannya kepada kematian serta yang terbanyak persiapannya untuk menghadapi kematian itu. Mereka itulah orang-orang yang benar-benar cerdik & mereka akan pergi ke alam baqa dengan membawa kemuliaan dunia serta kemuliaan akhirat" (HR.Ibnu Majah & Ibnu Abiddunya)


"Barangsiapa yang dua harinya (hari ini & kemarin) sama saja, maka ia termasuk orang yang merugi. Barangsiapa yang hari ini lebih buruk dari kemarin, maka ia orang yang terlaknat. Baransiapa yang tidak juga ada peningkatan (kebaikan) dalam hidupnya, maka ia akan senantiasa berada dalam kekurangan & mati lebih baik baginya. & barangsiapa merindukan surga, maka hendaklah ia bergegas kepada berbagai macam kebaikan"(HR.Al-Baihaqy)


Ya Robb, berikanlah selalu cahaya hidayah-Mu, & jangan pernah biarkan kami tersesat dari jalan-Mu . . .
Aamiin ^^

0 comments: